CapCut meningkatkan traffic organik sebesar 83% dengan membangun aplikasi web yang berfungsi penuh menggunakan WebAssembly dan WebCodecs

Sebagai salah satu dari 10 aplikasi teratas yang paling banyak didownload di Android pada tahun 2023, CapCut adalah salah satu aplikasi pengeditan video paling populer yang tersedia untuk perangkat seluler. Layanan ini juga sepenuhnya gratis. Alat pengeditan video serbaguna ini menawarkan berbagai efek dan fitur pengeditan, seperti speech-to-text dan peningkatan kualitas gambar, serta koleksi media yang lengkap untuk membantu pengguna membuat video dan grafik berkualitas tinggi dengan cepat dan lancar. Setelah pengguna CapCut selesai membuat konten, mereka dapat memublikasikannya ke platform media sosial pilihan mereka dengan satu klik, termasuk TikTok, YouTube, Instagram, dan Facebook.

CapCut berfokus untuk memberikan pengalaman yang luar biasa kepada penggunanya dengan memungkinkan mereka membuat konten sesuai keinginan mereka. Baru-baru ini, tim CapCut telah berinvestasi dalam mengembangkan aplikasi web lanjutan untuk pengguna desktop yang meningkatkan pengalaman pengguna. CapCut online memiliki antarmuka yang mudah digunakan dan menawarkan fitur praktis untuk pengguna pribadi dan bisnis, sehingga memudahkan pembuatan konten dan kolaborasi antartim. Update ini memungkinkan pengguna mengakses software pengeditan video yang canggih langsung dari browser pilihan mereka, sehingga memberikan pengalaman pengeditan yang lebih praktis dan fleksibel.

Aplikasi web menurunkan hambatan masuk

CapCut meluncurkan aplikasi web untuk memberi pengguna lebih banyak cara mengakses platform pengeditan video, selain aplikasi seluler Android dan iOS yang sudah ada. Dengan menyediakan lebih banyak titik entri, pengguna dapat memilih platform yang paling cocok untuk mereka, baik mendownload aplikasi seluler dari Google Play Store, menginstalnya sebagai aplikasi web melalui browser favorit mereka, atau menggunakannya langsung di tab browser. Tim merasa bahwa memiliki aplikasi desktop yang juga berfungsi di browser berpotensi meningkatkan retensi dan meningkatkan kepuasan pengguna secara keseluruhan.

Berkat serangkaian teknologi yang tersedia bagi developer, CapCut dapat menerjemahkan dan mentransfer aplikasi seluler khusus platformnya menjadi versi web yang sama canggihnya. Teknologi platform web seperti WebAssembly telah mendapatkan popularitas yang signifikan di kalangan developer selama beberapa tahun terakhir, sehingga mereka dapat membuat aplikasi web yang canggih lebih cepat dari sebelumnya. Selain itu, karena sebagian besar mesin pengeditan CapCut ditulis dalam C++, developernya dapat menggunakan Emscripten untuk mem-port aplikasi ke versi web desktop.

Kutipan dari James Williams dari CapCut yang mengatakan: Kami menggunakan WebAssembly dan WebCodecs untuk mem-port banyak fitur penting kami dari codebase native ke web secara efisien tanpa mengorbankan
performa atau fungsi.

WebAssembly

Dengan WebAssembly, developer CapCut berhasil mentransfer lebih dari satu juta template video dan grafis ke aplikasi web baru. Dukungan Emscripten yang andal untuk mengompilasi kode C dan C++ ke WebAssembly memungkinkan CapCut berbagi kode secara efisien antara aplikasi khusus platform dan web, sehingga membantu mereka mem-port beberapa fungsi terpenting CapCut ke platform baru, termasuk efek video yang disesuaikan dan pengeditan video.

CapCut memiliki banyak efek khusus yang menjalankan algoritma di browser, yang dapat memperlambat rendering video selama pemrosesan real-time. Berkat fungsi pemrosesan paralel WebAssemly yang dikenal sebagai Single Instruction, Multiple Data (SIMD), developer CapCut meningkatkan performa pemrosesan aplikasi hingga hampir 300% dibandingkan dengan solusi non-SIMD, sehingga lebih baik mencegah terjadinya bottleneck.

Penanganan Pengecualian (EH) adalah salah satu kemampuan dasar C++, tetapi dukungan untuk EH di Emscripten tidak lengkap. Emscripten menyediakan serangkaian mekanisme EH berdasarkan JavaScript, tetapi hal ini dapat berdampak negatif pada performa runtime aplikasi dan meningkatkan ukuran paketnya. Standar EH WebAssembly mengakali masalah ini. Beralih ke WebAssembly untuk EH mengurangi ukuran paket aplikasi web CapCut sebesar 15% sekaligus membuat kode lebih berperforma.

WebCodecs

Untuk pengeditan video, CapCut harus mendekode video yang dimasukkan pengguna ke dalam gambar, lalu menampilkannya di kanvas pengeditan di bawah pratinjau video. Meskipun dengan dekoder yang dioptimalkan SIMD, mendekode gambar 4K ke kanvas pengeditan di komputer berperforma tinggi memerlukan waktu puluhan milidetik, yang berarti mendekode beberapa trek video secara bersamaan memerlukan banyak daya.

Dengan menggunakan WebCodecs, CapCut mengintegrasikan encoding dan decoding dengan akselerasi hardware, sehingga meningkatkan kecepatan pemrosesan audio dan video hingga hampir 300%. Dengan performa yang jauh lebih baik, CapCut kini mendukung beberapa streaming 4K secara bersamaan. Selain itu, WebCodecs mengizinkan dukungan untuk lebih banyak format video, seperti H264, HEVC, VP8, VP9, dan AV1.

Statistik tentang aplikasi CapCut: Lebih dari satu juta template yang ditransfer ke aplikasi web CapCut. Performa pemrosesan hingga 300% lebih baik. Peningkatan format video yang didukung sebesar 40%.

Memaksimalkan keunggulan aplikasi web

Tim CapCut mulai memindahkan aplikasi khusus platform ke web pada awal tahun 2022. Pada Agustus tahun itu, CapCut secara resmi meluncurkan versi aplikasi berbasis web pertamanya untuk desktop. Dengan menggunakan teknologi progressive web app (PWA), CapCut mengaktifkan penginstalan melalui browser. Setelah meluncurkan aplikasi web barunya menggunakan teknologi ini, tim CapCut melihat peningkatan traffic SEO sebesar 83%.

Menginstal aplikasi CapCut.

Dengan menghadirkan CapCut ke web, developer juga dapat memaksimalkan pengalaman pengguna dengan menggabungkan fitur Google yang canggih dengan aplikasi. Dalam waktu satu bulan sejak peluncuran, banyak pengguna dapat login menggunakan fungsi Login Sekali Ketuk Google, yang menyederhanakan proses login dengan memungkinkan mereka menggunakan kredensial Google yang ada, bukan mengetik informasi mereka secara manual.

Memperluas berbagai kemungkinan dengan web

Dengan menyediakan CapCut di web, kami membuka peluang baru bagi jutaan pengguna, yang memberi mereka lebih banyak cara untuk mengakses software ini. Berkat WebAssembly, WebCodecs, dan teknologi web modern lainnya yang tersedia untuk mem-build aplikasi web lanjutan, developer CapCut berhasil menerapkan port satu-ke-satu yang mempertahankan kemampuan dan performa penuh aplikasi.

Pelajari lebih lanjut

Temukan cara menghadirkan aplikasi ke web menggunakan WebAssembly dan WebCodecs.

Editor video CapCut.